Tyson Fury menang angka split decision saat menghadapi Francis Ngannou dalam duel tinju kelas berat. Meski sempat jatuh, Gypsy King dinyatakan jadi pemenang.
Duel Fury vs Ngannou yang bertajuk Battle of the Baddest berlangsung di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, Minggu (29/10/2023) dini hari WIB. Duel itu mempertemukan dua fighter disiplin berbeda, saat Fury sang juara tinju kelas berat melawan Ngannou, yang sebelumnya berstatus juara kelas berat UFC.
Duel sendiri digelar dalam aturan tinju, di bawah naungan Dewan Kontrol Tinju Britania Raya (BBBofC). Laga Fury vs Ngannou rupanya berjalan seru.
Ngannou, yang melakoni duel tinju sengit pertamanya, bisa merepotkan Fury selaku juara kelas berat WBC. Bahkan, petarung Inggris sempat dirobohkan.
Setelah mendominasi dua ronde pertama, Fury mulai keteteran melawan Ngannou. Fighter berdarah Kamerun-Prancis itu mulai merepotkan dengan pukulan-pukulannya.
FRANCIS NGANNOU GOT ROBBED!!! TYSON FURY LOST. ROBBERY, RIGGED.#BattleOfTheBaddest#furyvsngannou pic.twitter.com/CqWOTmU6Nf
— Barn House Sportz (@BarnHouseSportz) October 28, 2023
Sampai momen itu tiba di ronde ketiga pertarungan. Pukulan Ngannou mengenai kepala Fury. Lawannya langsung ambruk terhuyung di kanvas.
Ngannou meledeknya dengan berjoget di depan. Sementara Fury susah payah mengumpulkan fokusnya untuk kembali berdiri.
Di ronde-ronde selanjutnya, duel sengit Fury dan Ngannou terjadi. Ngannou banyak memaksa lawannya ke corner, sementara Fury banyak menghindar dan melepaskan pukulan langsung.
Setelah 10 ronde digelar, akhirnya pemenang diumumkan. Fury dinyatakan keluar menjadi pemenang angka split decision.
Melansir BBC, salah satu juri memberi Ngannou skor 95-94, namun dua juri lainnya memberi Fury skor 96-93, 95-94.
Kemenangan ini membuat Gypsy King melanjutkan rekor tak terkalahkannya, menjadi 35 kali duel belum kalah. Sementara Ngannou langsung kalah pada laga profesional pertamanya di ring tinju.