16 pelajar berstatus sebagai juara pada Energen Champion SAC Indonesia 2023 National Championship, baru saja kembali ke Tanah Air. Mereka menjalani international training di China selama sembilan hari, 24 April hingga 2 Mei 2024.
Banyak pengalaman serta pelajaran berharga yang dapat mereka bawa pulang, selepas melakoni serangkaian kegiatan yang padat di Negeri Tirai Bambu itu. Mereka mendapatkan kesempatan berlatih di Shanghai University of Sports atau SUS.
Para pelajar yang mengikuti international training Energen Champion SAC Indonesia 2023 mengaku mendapatkan pengalaman baru dan sangat berharga selama tiga hari berlatih di SUS. Misalnya Juanda Kristian Hutagaol, juara Tolak Peluru Putra di Energen Champion SAC Indonesia 2023 – National Championship.
Baca juga: Atlet Muda Indonesia Raih Prestasi di Kejuaraan Atletik Asia U-20 |
“Tiongkok termasuk negara yang sedang bersaing di level internastional. Jadi berlatih dengan yang para pelatih level dunia jelas berbeda,” ujar pelajar dari SMKN 7 Medan itu.
“Kalau untuk pemanasan kan universal. Tapi yang berbeda di sini teknik dan porsi latihannya. Ada banyak gerakan-gerakan Juanda yang juga tadi dibenerin. Misalnya posisi kaki ketika akan melakukan tolakan,” ungkapnya.
DBL Indonesia bersama PB PASI selaku penyelenggara SAC Indonesia memang selalu memberikan reward bagi para champion lewat program international training. Di musim pertamanya, champion SAC dibawa menjalani international training di Australia Barat. Pada tahun kedua, DBL Indonesia dan PB PASI memutuskan international training digelar di Tiongkok.
“Kami memilih memberangkatkan para champion SAC Indonesia 2023 menjalani international training di Tiongkok, karena harus diakui saat ini mereka memiliki pengembangan atletik yang terbaik dan terkuat di dunia,” kata Founderdan CEO DBL Indonesia, Azrul Ananda.
“Atlet-atlet kelas dunia seperti Guo Fan (sprinter) dan Yin Annuo (long distance runner) berasal dari negeri ini. Semoga usai mengikuti international training di Tiongkok ini, motivasi dan wawasan anak-anak untuk lebih serius menekuni atletik makin meningkat,” sambungnya.